Sabtu, 05 Februari 2011

Nurdin Malu donk !!!!

Nurdin Halid, adalah sosok ketua PSSI yang paling dibenci pecinta sepakbola Indonesia. Ia adalah sosok yang memang dianggap tidak tau malu oleh pecinta sepakbola. Pertanyaanya mengapa sedemikian ia dibenci dan mengapa Nurdin harus malu??? inilah kira-kira alasanya:
Sepakbola Indonesia telah lama berpuasa gelar baik regional maupun Internasional. Ini menunjukan bahwa perkembangan sepakbola Indonesia tidak berjalan dengan baik. Adalah PSSI sebagai lembaga tertinggi sepakbola Indonesia yang harus bertanggungjawab. PSSI sebagai lembaga yang bertugas mengurusi sepakbola Indonesia terbukti telah gagal mengurusi sepakbola. ketika menunjuk PSSI sebagai biang keladi kemerosotan sepakbola kita, maka sosok Nurdin Halid jelas harus dikedepankan. Ketua PSSI selama bertahun-tahun ini harus bertanggung jawab. Dalam kepemimpinannya tidak ada prestasi yang diberikan, yang ada adalah kekalahan dan kontroversi terkait Timnas.
Nurdin Halid merupakan mantan narapidana kasus korupsi, hal ini berarti ia adalah koruptor. Dalam dunia persepakbolaan tidak ada satupun mantan narapidana yang memimpin sepakbola. Hanya Nurdin halin yang memang tidak malu – malu memimpin organisasi sepakbola tertinggi dalam suatu Negara. Bayangkan, seorang koruptor yang jelas membuktikan bahwa dirinya adalah pecundang, curang, pembohong, makan duit rakyat, memimpin sepakbola yang jelas –  jelas menjunjung tinggi sportifitas, kejujuran, dan aturan. Sepakbola dengan sifatnya yang demikian dipimpin oleh seorang koruptor, apa jadinya???

Liga sepakbola Indonesia yang seharusnya melahirkan pemain – pemain handal tidak berjalan dengan baik. Kerusuhan supporter sering kita saksikan yang diakibatkan oleh ketidakmampuan PSSI memberikan pengadil dilapangan yang bagus dan tidak memihak. Isu suap pun menjadi rahasia umum dalam tubuh PSSI. Sampai – sampai seorang Nurdin Halid pun mampu mengatur pertandingan dari dalam jeruji.
Yang terbaru dari kelakuan Nurdin adalah politisasi Timnas kita. Belum lupa dari ingatan kita ketika Nurdin membawa Timnas kita kerumah keluarga Bakrie dan pernah mengatakan dalam salah satu media bahwa keberhasilan Timnas ada andil dari keluarga Bakrie dan Golkar. dan itulah salah satu factor kegagalan timnas. Sungguh memalukan.
Nah yang paling pamungkas adalah ketiadaksukaan sebagian besar pecinta sepakbola Indonesia terhadap Nurdin Halid. Ini sejatinya menjadi perhatian yang penting, ketika pemimpin sudah tidak dipercaya dan memang sudah terbukti gagal, seharusnya tanpa panjang lebar harus turun. Ketika Nurdin tidak bersedia turun, sesungguhnya hal itu telah membuktikan betapa pecundangnya dia, dab betapa dia tidak punya malu.
Berbagai gerakan untuk menuntut Nurdin turun telah dilakukan, mulai dari aksi demo oleh supporter sampai yang terbaru adalah munculnya lagu – lagu yang ditujukan untuk Nurdin halid agar turun dari jabatannya. Beberapa waktu lalu kita mendengar lagu dengan judul “Nurdin turun donk”, sekarang muncul lagu dengan judul “Hentikan Nurdin Ali” sebagian liriknya demikian:
hentikan (hentikan Nurdin) semuanya, kau tak seharusnya disana, hentikan (hentikan Nurdin) secepatnya”
Sudah sepatutnya Nurdin malu, dan sudah seharusnya Nurdin turun. selamatkan sepakbola Indonesia!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan beceloteh di sini!!!